Bagaimana
petani ber-passive income?
Ada 4 cara petani berpassive income antara lain :
1. Petani yang mendapatkan warisan dari orangtuanya, berupa
lahan/sawah yang jumlahnya banyak dan luas, serta menyewakan lahan tersebut. Dengan
demikian petani tersebut mendapatkan pasif income tanpa harus bersusah payah
bekerja.
2. Petani yang yang mengikuti program pembukaan lahan garapan.
Lahan ini asalnya berupa hutan, namun diijinkan pemerintah untuk dijadikan
lahan garapan dengan tujuan agar lebih bermanfaat, sehingga bisa menjadikan
masyarakat lebih makmur. Program ini biasanya dilakukan di luar pulau Jawa.
Banyak peserta transmigrasi beramai-ramai menebang hutan selebar-lebarnya untuk
di jadikan lahan garapan dan nantinya akan di tanami perkebunan seperti sawit,
karet, kakao dan lainnya yang kemudian pada beberapa waktu yang akan datang
perkebunan tersebut siap diambil hasil panennya serta ada pula yang menyewakan
lahan tersebut pada orang lain sehingga petani tersebut tanpa bekerja
mendapatkan passive income.
3. Petani yang sukses dalam berbudidaya.
Petani model ini mempunyai
kepandaian yang luar biasa, mental yang cukup berani, serta modal yang cukup
besar ditambah resiko yang sangat tinggi. Dengan cara seperti itu, petani
tersebut dapat sukses, dan dengan keberhasilannya, kemudian membeli sawah
seluas-luasnya untuk dibudidayakan, tetapi juga menyewakan sebagian sawahnya,
agar mendapatkan penghasilan tanpa harus bersusah payah (passive income).
4. Petani yang bermitra dengan Perusahaan
- Apakah ada Perusahaan
yang memberi gaji kepada petani? Jawabnya ada.
- Lalu bagaimana caranya? Cara
seperti ini memang belum banyak di lakukan oleh petani Indonesia padahal sangat
gampang, cara budidayanya pun diajarkan oleh Perusahaan, modalnya juga sangat
kecil sehingga tidak beresiko tinggi dan hasil panennya pun dapat meningkat
tidak seperti petani biasa.
- Darimana Perusahaan menggaji para petani? Ya dari
produk yang dibeli petani itu sendiri. Kalau hasil panennya bagus dan meningkat,
melebihi dari biasanya, otomatis petani lainnya pada ikutan beli produk yang
dipakai petani itu, apalagi petani yang ikut belakangan tadi, juga mau menjadi
mitranya Perusahaan, maka petani yang bisa mengajak temannya bergabung tadi,
tinggal siap-siap saja digaji oleh Perusahaan.
- Apakah Petani harus ikut menjual produk dari Perusahaan
tersebut? Tidak, petani hanya cukup memakai produk dari Perusahaan tsb. Namun
begitu, kalau dia bisa menjual juga, pasti akan bisa mendapat penghasilan
tambahan dari keuntungan jual produk tersebut.
- Perusahaan apa yang bisa memberi passive
income kepada petani? Sebetulnya banyak, tapi saya rekomendasikan satu Perusahaan
ini saja yaitu PT. Hidup Cerah Sejahtera (HCS) karena sudah terbukti, banyak petani
yang sudah berpassive income dengan menjadi Agen HCS / Mitra HCS, dan mendapatkan penghasilan tambahan yang tidak
sedikit, sampai puluhan juta, bahkan ratusan juta.
Silahkan hubungi LEO MURWANTO,
bisa lewat sms / call / Whats App di nomor : 081 297 191 370
untuk pembelian Produk2 HCS nya
atau bila Anda ingin mendaftarkan diri sebagai Mitra HCS.
Untuk mengetahui beberapa Testimoni Petani/Peternak
yang sudah ber Passive Income, dan berpenghasilan puluhan juta,
bahkan ratusan juta, silahkan KLIK gambar di bawah ini :
yang sudah ber Passive Income, dan
bahkan ratusan juta, silahkan KLIK gambar di bawah ini :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar